Surabaya -
Pemprov Jatim akan menggelar upacara detik-detik Proklamasi Republik Indonesia pada Rabu (17/8) pukul 09.30 WIB. Pada momen ini, tidak ada penembakan meriam yang biasanya dilakukan saat detik-detik Proklamasi di belakang Gedung Negara Grahadi.
"Jadi besok tidak ada penembakan meriam. Pemprov Jatim sebenarnya hendak mengajukan, namun memang sesuai salinan surat yang kami terima dari Korps Marinir TNI AL tidak bisa," kata Ali Kuncoro, Kabiro Adpim Setdaprov Jatim saat dikonfirmasi di Gedung Negara Grahadi, Selasa (16/8/2022) malam.
Ali mengungkapkan alasan yang lebih lengkap bahwa Korps Marinir telah bersurat untuk memberitahukan bahwa pada perayaan HUT kali ini stok peluru hampa untuk Meriam Howitzer memang habis.
ADVERTIsem*nT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini Korps Marinir tidak memiliki stok amunisi hampa Howitzer 105mm. Jadi ini seluruh Indonesia, ya, bukan hanya Jatim," ujarnya.
Sebagai gantinya Ali membeberkan bahwa besok akan dinyalakan sirene secara serentak pukul 10.00 WIB ketika detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI.
ADVERTIsem*nT
Tidak hanya mengenai meriam, Ali menyebutkan bahwa lalu lintas di Jalan Gubernur Suryo, tepatnya di depan Gedung Grahadi akan ditutup sem*ntara selama berlangsungnya Upacara Kemerdekaan RI ke-77.
"Jalan Gubernur Suryo depan Grahadi akan ditutup untuk upacara pagi jam 8 sampai jam 11 siang. Kemudian untuk sorenya dari jam 3 sore sampai jam 6 sore," tegasnya.
Ali pun menyampaikan permohonan maaf dari Pemprov Jatim berkaitan pelaksanaan upacara peringatan kemerdekaan yang berdampak penutupan Jalan Gubernur Suryo.
"Kami memohon maaf kepada pengguna jalan, karena jalan telah ditutup. Dimohon bisa melewati jalur alternatif yakni melalui Jalan Simpang Dukuh," tandasnya.
Simak Video "Ini Lapangan yang Akan Dijadikan Lokasi Upacara HUT RI di IKN"
[Gambas:Video 20detik]
(dpe/iwd)